Nasihat dari Mbah Kakung Madiun

Harusnya ini di-post pas itu juga...

soalnya sekarang notesnya ilang gara-gara  diketik di sublime dan ga di-save, sementara sublimenya dipake buat mengerjakan berbagai codingan. Jadi yang saya tulis disini cuma bagian yang saya masih inget aja -_-"

Oke, langsung ke nasihat-nasihatnya ya..

Manusia punya 4 pertanyaan yang harus bisa dijawab dan harus diingat oleh dirinya sendiri:

1. Aku ini siapa?

2. Di mana?

3. Untuk apa?

4. Dan akan ke mana?

Pikirkan baik-baik dan renungkan sebanyak-banyaknya jawaban..

Agaknya pertanyaan ini, setelah saya pikirkan lagi cukup membantu saya yang ketika itu sedang kebingungan. Bingung sebenernya mau jadi apa, mau meraih apa-apa aja...

Dan kata Mbah Kakung, jawaban dari 4 pertanyaan itu harusnya begini:

1. Aku ini siapa?

  Hamba Allah   

2. Di mana? 

  Di Bumi  

3. Untuk apa?

  Mencari pahala (beribadah)  

4. Akan kemana? 

  Ke akhirat    

Kalau menurut saya, empat pertanyaan ini maksudnya adalah untuk mengingatkan kita pada jati diri kita sebenarnya. Pertanyaan-pertanyaan ini jawabannya bisa diturunin jadi bermacam-macam. Namun, inti dari semuanya adalah keempat jawaban tersebut yang kalau diringkas jadinya seperti ini

"Manusia adalah hamba Allah yang diutus ke bumi untuk beribadah, mencari pahala. Pahala tersebut lah yang akan menjadi bekal manusia di kehidupan yang kekal nanti yaitu akhirat."

 Kita bisa jadi apapun, yang penting tetap ingat dengan jati diri kita. 

Mbah Kakung juga berpesan tentang hal-hal lain:

1. Jangan memutus tali silaturahmi. Meskipun terpisahkan oleh jarak yang jauh, tapi harus dekat di hati.
2. Selalu ingat dengan yang Maha Kuasa. Tidak ada waktu yang tidak digunakan untuk bersyukur. 
3. Dunia adalah tempat menjaring pahala.
4. Harus selalu mau mencari tau, selalu bertanya dan jadilah pecinta ilmu. 

Mbah Kakung & Ibu waktu lagi makan siang di Bandung (2013)

Kesan saya sebagai cucu dari Mbah Kakung, mbah emang super! Banyak nasihat dan pelajaran yang saya dapat dari beliau, termasuk pelajaran untuk hidup sehat :)

Bahkan, mbah membuat nama keluarga yaitu "Ismu" yang merupakan singkatan dari "Islam Sumber Manusia Urip (Hidup)".

Sekian dulu postingan saya kali ini, semoga bisa membantu & menginspirasi :)